BERANDALAPPUNG.COM – Mengawali tulisan ini saya menyampaikan “Selamat tahun baru” dan Semoga tahun ini tetap menjadi “Tahun BAIK Kita”. Jadi gaes, mengawali tahun 2024 ini, ana ingin memperkenalkan sebuah restoran pinggir jalan yang sangat melegenda di kota Bandar Lampung, namanya Mie Sakim Putra. Saya kebetulan, malam ini sengaja makan malam disini untuk nostalgia rasa terbaik.
Jadi gaes, Mie sakim ini adalah mie legend yang ada di Bandar Lampung. Menurut cerita Eko, ia adalah generasi ketiga dari keluarga Sakim. kakeknya, Sakim, pertama berjualan sekitar tahun 1960an.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Oke teman-teman malam ini aku pesan Capcay gorengnya. Nah gaes, jadi isiannya itu lengkap banget ada, berbagai sayuran seperi kembang kol, brokoli, wortel, sawi, daun bawang.
Tuh lihat fotonya mantap kan !
Pastinya juga ayamnya lumayan banyak ditambah isian telur. Wow banget deh !
Seingat saya mulai dari tahun 1970an, Mie Sakim sudah pindah ke sekitar pasar Koga. Ia kemudian pindah ke pelataran toko besi Mega Sakti. Saat ini Mie Sakin ada di depan ruko (dekat Jl. Poso) tepatnya di Jl. Teuku Umar, Kelurahan Surabaya, Kec. Kedaton, Kota Bandar Lampung, Lampung 35148.
Saya juga cukup mengenal keluarga ini, karena anak bungsunya (Opik) adalah teman saya mengaji pada awal 1970an. Kebetulan saya juga memang lahir dan besar di DEPASKO alias Depan Pasar Koga he he he.
Tempat jualan mIe Sakim memang di kaki lima, tapi soal rasa benar-benar bintang lima bro. Soalnya udah turun temurun dari jaman kakek sih restoran ini. Sanpai sekarang banyak langganan yang anak dan cucungnya tetap langganan disini, apalagi cap cay sama mie gorengnya, maknyus tenan.
Mie sakim menghadirkan berbagai macam jenis masakan seperti : Mie goreng, Nasi Goreng, Capcay, Puyung hay, bistik dan lain-lain. Rentang harga menu yang dijual mulai dari Rp. 25,000 – Rp. 50,000.
Saya malam ini pesan capcay yang masakan yang berisikan sayuran, telur ayam, telur puyuh, potongan ayam. Saya juga merekomenddasikan Mie gorengnya gaes. Satu lagi gaes disini ada yang namanya Puyunghay, telur dadar isi ayam, sayuran dan saos.
Wah enak bangeeeet dan TOP deh !
To my opinion, this is the best “Cap Cay” in Town! I’m a lover of Sakim’s Family Cap Cay since current owner father back in 80s.
Dang lupo BAHaGIA geh !
Oleh: Prof. Admi Syarif, PhD
(Dosen Unila dan Tukang tulis)