Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung mengelar Diklat Jurnalistik II Orientasi Kewartawanan Dan Keorganisasian PWI Lampung.
Sosialisasi Bahaya Narkoba & Penandatanganan MoU PWI Lampung bersama Badan Narkotika Nasional ( BNN) dan Gerakan Anti Narkoba Lampung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diklat ini bertajuk “Wartawan Kuat, Demokrasi Bermartabat” di balai Wartawan H.Sofian Akhmad, Kamis ( 30/11/2023).
Sebanyak 130 peserta mengikuti Diklat Jurnalistik II dari Perwakilan PWai Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung.
Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah mengatakan, kegiatan ini menjadi sebuah kebangaan yang sangat luar bisa dihadiri oleh Bapak Gubernur dan Forkopimda Lampung.
“Kegiatan ini guna untuk memfilter anggota muda untuk masuk Pengurus PWI Lampung, jika ditotal anggota PWI sekarang berjumlah 1001 anggota,” tutur Wira.
“Seperti Novel dengan rincian sebanym 626 anggota Biasa 250 Anggota Muda 125 Calon Anggota tersebar di Lampung”,tambah Wira.
Bukan mengklaim, kami PWI adalah Organisasi Wartawan terbesar di Lampung dan tertua di Indonesia karena berdiri ditahun 1946.
“Wira berharap memasuki tahun Politik Wartwan harus berkulitas untuk menagkal penyebaran berita Hoax dan sara,”tegas Wira.
PWI Lampung juga melaksanakan MoU bersama BNN dan Granat Lampung kegiatan ini yang pertama kali di Indnesia.
“Kedepan Wira berharap kepada masyarakat bahawasannya bahaya dalam mengkonsumsi Narkoba, demi Generasi kedepan bebas dari Narkoba,” tutup Wira.
Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan kegiatan ini mengapresiasi dan sangat bermanfaat bagi Wartawan muda.
“Saya berharap Media pers turun kelapangan seberapa jauh infrastruktur di Lampung sudah terlealisasi,”kata Arinal.
Selain diklat, berbicara soal narkoba semoga Provinsi Lampung bisa melakukan penindakan yang preventif dan serius tentang narkoba.
Menjadi seorang wartawan harus menjalani secara profesional dengan tupoksi
“Saya mengikuti perjalanan PWI Lampung dengan hubungan yang baik Sinergi ini dapat bersama sama melawan berita hoaks yang secara global,”katanya.
Berita di media sosial banyak sekali yang tidak didukung dengan fakta, saya ingin kita dapat sejalan berjalannya profesional.
“Menjaga kedamaian dalam memasuki tahun politik, menjaga persatuan dan bersikap netral karna semua adalah saudara kita semua,”tukas Arinal.