RSUDAM Dibersihkan PLT Direktur Imam Ghozali Pangkas Budaya Titipan, Fokus Benahi SDM
berandalappung.com — Tanjung Karang, Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Hi. Abdoel Moeloek(RSUDAM),yang selama ini menjadi Andalan pelayanan kesehatan di Lampung, kini tengah mengalami perombakan internal. Di bawah kepemimpinan Pelaksana Tugas (Plt) DirekturImam Ghozali,rumah sakit milik Pemprov Lampung itu memulai langkah bersih-bersih, khususnya di sektor manajemen Sumber Daya Manusia (SDM).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Langkahnya bukan sekedar menyederhanakan kinerja. Ia membawa misi pembenahan menyeluruh—membuang praktik lama yang sarat kompromi dan membangun sistem berbasis kompetensi.
“Saya tidak mau lagi mendengar istilah senior-junior, apalagi titipan-titipan. Itu sudah selesai. Penempatan jabatan harus murni berdasarkan kemampuan,” tegas Imam, saat diwawancara belum lama ini.
Pernyataan itu menjadi sinyal reformasi bahwa RSUDAM sedang menempuh jalur internal yang berani. Salah satu langkah awal yang sudah dilakukan adalah uji kelayakan dan kepatutan untuk strategi jabatan, mulai dari tingkat manajerial hingga kepala ruangan.
Menurut Imam, Pembenahan ini merupakan bagian dari program kerja 100 hari yang ia canangkan sejak dipercaya memimpin RSUDAM menggantikan pejabat sebelumnya. Ia menyadari, wajah pelayanan publik tidak bisa terlepas dari kualitas SDM di dalamnya.
“Manajemen SDM adalah jantung rumah sakit. Kalau tenaga kerjanya tidak kompeten, jangan harap pelayanan bisa maksimal. Ini soal tanggung jawab moral kami kepada masyarakat Lampung,” ujarnya.
Uji kelayakan dan kepatutan yang berlangsung saat ini, kata Imam, menjadi titik tolak reformasi pelayanan kesehatan. Evaluasi dilakukan secara menyeluruh, dan hasilnya akan menentukan siapa yang layak dan siapa yang perlu digeser.
Kami tegaskan, semua diproses secara objektif. Tidak ada ruang untuk kompromi. Kami ingin membangun budaya kerja baru di RSUDAM yang bersih, profesional, dan berorientasi pada pelayanan, tambahnya.
Langkah ini menandai akhir dari pola lama yang selama ini membelenggu birokrasi rumah sakit. Imam Ghozali memulai era baru dengan pesan yang jelas: RSUDAM bukan lagi tempat bermain bagi mereka yang tak siap bekerja dengan serius.
Editor : Alex Buay Sako