Berandalappung.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung, Puji Raharjo, resmi dilantik sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri Badan Penyelenggara Haji (BPH) RI.
Pelantikan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jakarta, pada Rabu (5/2/2025).
Prosesi ini dipimpin langsung oleh Kepala BPH, KH Moch. Irfan Yusuf atau Gus Irfan, yang juga melantik beberapa pejabat lainnya, termasuk Sekretaris Utama BPH, Teguh Dwi Nugroho.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Gus Irfan menekankan pentingnya percepatan perubahan dalam penyelenggaraan haji, terutama dalam mengelola transisi dari Kementerian Agama ke Badan Penyelenggara Haji.
“Kami berharap para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan optimal, meningkatkan pelayanan haji, serta mampu merespons berbagai tantangan dalam penyelenggaraan ibadah haji ke depan,” ujar Gus Irfan.
Sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri, Puji Raharjo bertanggung jawab mengoordinasikan berbagai aspek layanan haji di dalam negeri, mulai dari pendaftaran, bimbingan manasik, hingga pemberangkatan jemaah ke Tanah Suci.
Jabatan ini merupakan salah satu dari tiga posisi deputi di BPH, sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 154 Tahun 2024, yang mencakup:
1. Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri.
2. Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Luar Negeri.
3. Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi Penyelenggaraan Haji.
Menanggapi amanah baru ini, Puji Raharjo menyatakan kesiapan dan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan haji di Indonesia.
“Saya bersyukur atas kepercayaan ini. Kami akan bekerja keras untuk memastikan pelayanan haji semakin baik, transparan, dan profesional. Ini bukan sekadar tugas administratif, tetapi juga memastikan jemaah dapat beribadah dengan tenang, nyaman, dan aman,” ujar Puji Raharjo.
Sebelumnya, Puji Raharjo menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Lampung dan dikenal aktif dalam berbagai inovasi pelayanan keagamaan.
Dengan pengalaman tersebut, diharapkan kepemimpinannya dapat membawa perbaikan signifikan dalam sistem pelayanan haji di Tanah Air.