Komunitas Solidarity 635 Swadaya Bersama Warga Bangun Kembali Jembatan Alternatif Purwotani

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 9 Maret 2024 - 14:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Solidarity 635, Sugeng Riyanto (kaos biru) Foto : Wildanhanafi/berandalamppung.com

Ketua Solidarity 635, Sugeng Riyanto (kaos biru) Foto : Wildanhanafi/berandalamppung.com

BERANDALAPPUNG.COM – Komunitas Solidarity 635 berswadaya bersama warga Desa Purwotani dan Desa Sindanganom membangun jembatan alternatif penghubung kedua desa tersebut.

 

Hal itu lantaran jembatan alternatif yang sebelumnya telah dibangun mengalami kerusakan dan hampir tidak bisa dilintasi. Terlebih, jembatan cor beton yang bakal dibangun oleh pemerintah setempat masih mangkrak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Ketua Solidarity 635 Sugeng Riyanto mengatakan, inisiasi yang pihaknya lakukan demi kebutuhan warga masyarakat dan pelintas yang setiap harinya hilir mudik.

 

“Kami tergerak dengan bagaimana caranya aktivitas kedua desa ini tidak lumpuh. Apalagi mayoritas petani, pelajar itu aksesnya adalah jembatan ini,” kata Cak Genk sapaan akrabnya kepada berandalappung.com, Sabtu (9/3/2024).

Baca Juga :  Resmi Dilantik, PTPS adalah Ujung Tombak Pengawas Pemilu

Dia menyampaikan, banyak masyarakat yang turut andil berswadaya dan bergotong royong membangun jembatan sementara berbahan kayu itu.

 

“Alhamdulillah, ada yang menyumbangkan batang kelapa (gelugu), papan falet, paku dan material lainnya serta yang paling penting ialah tenaga. Tentu juga terimakasih kepada Bu Tini dari Sindanganom yang juga menjadi penggerak awal aksi sosial ini,”ungkapnya.

 

Ia menyebut, setidaknya ada seratusan warga yang terlibat dalam aksi sosial itu.

 

Salah seorang warga Purwotani Sumargo menyampaikan, dengan terbangunnya jembatan sementara ini sangat membantu mobilitas yang ada di wilayah perbatasan Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Timur itu.

Komunitas Solidarity 635 berswadaya bersama warga Desa Purwotani dan Desa Sindanganom membangun jembatan alternatif penghubung kedua desa, Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

“Kami tentu sangat bersyukur. Mengingat jembatan ini merupakan akses satu-satunya di sini. Tapi kami juga berharap pemerintah segera melanjutkan pembangunan jembatan cor yang bisa dilalui roda empat, supaya para petani tidak kesulitan membawa hasil panen,”tuturnya.

Baca Juga :  Polisi Bersihkan Solar Cegah Laka di Bandar Lampung

 

Sementara, media ini sedang berusaha mengkonfirmasi dinas terkait yang memprogramkan pembangunan jembatan tersebut.

 

Berdasarkan pantauan, pada plang proyek yang terpasang di lokasi tersebut bertuliskan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang dengan Pengerjaan Pembangunan Jembatan Wayhui Desa Purwotani Kecamatan Jatiagung (Tahap I).

 

Tertera nomor kontrak; 156/KTR/KONS-BM/DPUPR-LS/APBD/2023 dengan nilai kontrak sebesar Rp996.131.607,00 dari sumber dana APBD Tahun 2023 pelaksana CV Way Urang Indah.

Saat ini proyek tersebut baru terbangun struktur tiang cor penopang jembatan.

Berita Terkait

Sengketa Lahan di Sukamaju Pemilik Lama Menang Gugatan, Eksekusi Sertifikat Masih Tertunda
Pers Sekarat, Negara Diam Gelombang PHK Jurnalis Kian Meluas, DPR Desak Negara Turun Tangan
Warga Griya Sukarame Protes Tanah Fasum Berubah Jadi Deretan Ruko
Harimau Turun Gunung, Ternak Warga Jadi Korban Jejak Pemangsa Belum Terungkap
“Heboh Isu Penelantaran di RSUDAM, Ini Klarifikasi Pimpinan Rumah Sakit”
Lanal Lampung Terima Kunjungan Tim Wasrik Koarmada RI
Lampung, Potensi Wisata Meroket tapi Branding Masih Tertatih
Air Tak Mengalir, Uang Daerah Menguap Fraksi Demokrat Semprot PDAM Limau Kunci
Berita ini 88 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 09:37 WIB

Sengketa Lahan di Sukamaju Pemilik Lama Menang Gugatan, Eksekusi Sertifikat Masih Tertunda

Rabu, 9 Juli 2025 - 09:24 WIB

Warga Griya Sukarame Protes Tanah Fasum Berubah Jadi Deretan Ruko

Sabtu, 5 Juli 2025 - 20:27 WIB

Harimau Turun Gunung, Ternak Warga Jadi Korban Jejak Pemangsa Belum Terungkap

Jumat, 4 Juli 2025 - 22:08 WIB

“Heboh Isu Penelantaran di RSUDAM, Ini Klarifikasi Pimpinan Rumah Sakit”

Selasa, 24 Juni 2025 - 20:47 WIB

Lanal Lampung Terima Kunjungan Tim Wasrik Koarmada RI

Berita Terbaru

Pemerintahan

Gelar Rembuk Desa, Kemenko PKM Hadir di Lampung

Jumat, 11 Jul 2025 - 09:56 WIB