Kerusuhan di Kantor KPU Lampung, Pendemo dan Polisi Saling Dorong Hingga Anarkis

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 14 Agustus 2024 - 15:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aksi unjuk rasa terjadi di depan Kantor KPU Provinsi Lampung di Jalan Gajah Mada, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Aksi unjuk rasa terjadi di depan Kantor KPU Provinsi Lampung di Jalan Gajah Mada, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Bandar Lampung (berandalappung.com) – Aksi unjuk rasa terjadi di depan Kantor KPU Provinsi Lampung di Jalan Gajah Mada, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung, Rabu (14/8/2024).

Sempat terjadi aksi saling dorong dan anarkis antara pendemo dengan aparat kepolisian setempat.

Situasi pun sempat memanas hingga banyak masyarakat yang kaget dan berkumpul melihat unjuk rasa tersebut.

Lantaran tak terbendung, polisi melemparkan gas air mata dan menembakkan water cannon untuk mengurai massa yang semakin anarkis.

Baca Juga :  30 Jam Sumatera Gelap Gulita, Dirut PT PLN Darmawan Prasodjo Harus Mundur

Akses lalulintas di sekitar lokasi pun sempat menimbulkan kemacetan parah dan akhirnya unjuk rasa berhasil diredam setelah 1 jam.

Ternyata unjuk rasa itu merupakan simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) dalam rangka persiapan pengamanan tahapan Pilkada serentak 2024.

Hal itu disampaikan oleh Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika saat diwawancarai di Mapolresta Bandar Lampung.

“Hari ini kita melaksanakan gladi Sispamkota dalam rangka kesiapan pengamanan tahapan Pilkada serentak 2024,” ujarnya.

Adapun personil yang dikerahkan pada simulasi Sispamkota itu sebanyak 541 personil Polri.

Baca Juga :  Debat Pilgub Lampung Tuai Kritik, KPU Dinilai Hanya Jalankan Formalitas

“Ini adalah bentuk kesiagaan kita baik personil, peralatan dan melatih kembali ketrampilan keterampilan yang dimiliki demi mendukung Pilkada serentak 2024 berjalan lancar,” ucapnya.

Di kesempatan itu, dirinya menghimbau kepada para personel yang nanti terlibat agar menjaga kesehatan.

“Kita jaga kesehatan karena ini serentak seluruh kabupaten/kota kemudian pelajari karakteristik wilayah masing-masing, SOP yang sudah ada dan terakhir memohon kepada Allah SWT agar mendapatkan kelancaran,” tutupnya.

Berita Terkait

Lampung dan Jembatan Gantung yang Terlupakan
Pasca Jatuhnya Rezim Komunis Pro Tiongkok, Nepal Kini Dipimpin Sushila Karki
Petani di Lampung Barat Diduga Diterkam Binatang Buas, Alami Luka-Luka
Sekda Provinsi Lampung, Sambangi Rumah Duka Akibat Pohon Tumbang
Harimau Sumatera Kembali ‘Berkata’ di TNBBS: Warga Lampung Barat Tewas Diterkam
PPATK Dikecam Mahfud MD, Ivan Yustiavandana Balas dengan Data Penurunan Deposit Judol 70 Persen
Menteri ATR BPN RI disambut Karangan Bunga Desakan Ukur Ulang HGU SGC
Makna Politik di Balik Niat Prancis Akui Palestina
Berita ini 116 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 21 September 2025 - 08:07 WIB

Lampung dan Jembatan Gantung yang Terlupakan

Sabtu, 20 September 2025 - 13:33 WIB

Pasca Jatuhnya Rezim Komunis Pro Tiongkok, Nepal Kini Dipimpin Sushila Karki

Jumat, 5 September 2025 - 22:34 WIB

Petani di Lampung Barat Diduga Diterkam Binatang Buas, Alami Luka-Luka

Rabu, 3 September 2025 - 20:43 WIB

Sekda Provinsi Lampung, Sambangi Rumah Duka Akibat Pohon Tumbang

Jumat, 8 Agustus 2025 - 06:51 WIB

Harimau Sumatera Kembali ‘Berkata’ di TNBBS: Warga Lampung Barat Tewas Diterkam

Berita Terbaru

Peristiwa

Lampung dan Jembatan Gantung yang Terlupakan

Minggu, 21 Sep 2025 - 08:07 WIB