Dianggap Tak Layak, Eva Dwiana di Sarankan Tak Berpikir Untuk Periode Kedua

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 3 April 2024 - 20:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekertaris Federasi Serikat Pekerja Kependidikan Seluruh Indonesia Lampung Septiansyah. Foto : Ist

Sekertaris Federasi Serikat Pekerja Kependidikan Seluruh Indonesia Lampung Septiansyah. Foto : Ist

BERANDALAMPUNG,BANDARLAMPUNG – Pemerintah Kota Bandar Lampung berencana membangun Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) seperti di M.H. Thamrin Jakarta.

Namun sayangnya pembangunan JPO yang menjadi penghubung Gedung Parkir Pemkot Bandar Lampung dan Masjid Agung Al Furqon itu tuai kritikan.

Urgensi rencana pembangunan JPO yang berfungsi untuk menjadi tempat wisata, sekaligus sarana memudahkan pegawai beribadah ke Masjid Agung di Bandar Lampung itu dipertanyakan banyak pihak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam hal ini Federasi Sekertaris Serikat Pekerja Kependidikan Seluruh Indonesia Lampung Septiansyah mengatakan, dalam beberapa hari ini kota Bandarlampung, sangat ramai mendekati hari raya Idul Fitri , namun tidak diikuti denga rekayasa lalu lintas yang baik oleh Pemerintah kota Bandarlampung, apa lagi didepan masjid Al -Furqon.

Baca Juga :  Ketua Nasdem dan Gerindra Apresiasi Bawaslu Pesawaran, Ungkap Penggelembungan Suara TPS 9 Taman Sari

“Lalu lintas menjadi tidak karuan, karena pembangunan JPO siger milenial antara Penghubung Pemkot Bandarlampung menuju Masjid Al- Furqon,”kata Septiansyah.

Septiansyah menilai, anggaran untuk pembangun menghabiskan dana total sekitar 15 milyar rupiah merupakan proyek yang tidak tepat guna.

“Ini menunjukan Walikota Bandarlampung Eva Dwiana, tidak memiliki visi Pembangun Kota Bandarlampung, jika hanya menghaburkan anggaran semua orang bisa, tidak perlu Walikota,”paparnya ke awak media Rabu, (3/4/2024).

Baca Juga :  Hukum dan Sistem Politik Yang Tidak Antisipatif Hadirnya Persoalan Pada Pemilu 2024 (Bagian 1 dari 2 Tulisan)

Perencanaan yang tidak baik, mengakibatkan eksekusi kebijakan pemerintah yang tidak bermanfaat untuk masyarakat kota Bandarlampung.

“Tugas besar Pemkot kota Bandarlampung di tahun ini sangat banyak, masalah banjir yang terjadi menjadi ketakutan baru untuk masyarakat kota,”tegasnya.

“Penataan wilayah pesisir yg masih dinilai sembraut, masalah sumberdaya manusia khususnya dikalangan remaja, tawuran dmana mana karena kurangnya pendampingan pemkot terhadap masyarakat kota dari kalangan Gen-z. kesimpulannya bunda eva, tak layak lg untuk walikota periode kedua kalinya,”tukas Septiansyah.

Berita Terkait

Kanwil Agama Lampung Salurkan Tunjangan Guru PAI
Gelombang Keseragaman Berita: Jurnalisme Digital di Persimpangan Jalan
Aktivis Germasi dan Lembaga Konservasi 21 Menduga Ada Oknum Pejabat Lambar Bermain
AMSI Lampung Hadiri HPN di Lampung Utara
Mobil Terseret Arus, Satu Orang Tewas
Karyawan PT. Minggok Indonesia Tewas Tergiling Mesin, Aktivis Desak DPRD dan Aparat Bertindak
Koalisi Masyarakat Sipil Kutuk Tindak Brutal Aparat dalam Penggusuran Warga Sabah Balau
Truk Sampah DLH Bandar Lampung Nyaris Runtuh, Bak Keropos Ancaman di Jalan Raya
Berita ini 258 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 15:21 WIB

Kanwil Agama Lampung Salurkan Tunjangan Guru PAI

Rabu, 19 Maret 2025 - 19:26 WIB

Gelombang Keseragaman Berita: Jurnalisme Digital di Persimpangan Jalan

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:48 WIB

Aktivis Germasi dan Lembaga Konservasi 21 Menduga Ada Oknum Pejabat Lambar Bermain

Rabu, 26 Februari 2025 - 20:31 WIB

AMSI Lampung Hadiri HPN di Lampung Utara

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:35 WIB

Mobil Terseret Arus, Satu Orang Tewas

Berita Terbaru

Peristiwa

Kanwil Agama Lampung Salurkan Tunjangan Guru PAI

Jumat, 28 Mar 2025 - 15:21 WIB

Hukum

Jelang Idul Fitri Kapolres Lamteng Adakan Apel Siaga

Jumat, 28 Mar 2025 - 15:15 WIB

Photo Pemanis: Ulun Lampung dan Kue Lebaran.

Bisnis

Juadah Lapis Legit: Cerita Romantis Lebaran di Lampung

Jumat, 28 Mar 2025 - 11:49 WIB