Bonus Atlet Lampung Rp15 Miliar Belum Cair, Kapan Akan Diterima?

- Jurnalis

Selasa, 24 September 2024 - 20:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 122 atlet Lampung berhasil membawa pulang medali pada ajang PON kali ini, dengan rincian 28 medali emas, 18 medali perak, dan 76 medali perunggu. Foto : Ist

Sebanyak 122 atlet Lampung berhasil membawa pulang medali pada ajang PON kali ini, dengan rincian 28 medali emas, 18 medali perak, dan 76 medali perunggu. Foto : Ist

Bandar Lampung (berandalappung.com) – Para atlet Lampung yang sukses meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 dijanjikan mendapat bonus dengan jumlah yang sangat menarik.

Bagi atlet peraih medali emas, bonus yang disiapkan mencapai Rp300 juta, sementara nilai bonus untuk medali perak dan perunggu akan disesuaikan dengan usulan yang diajukan.

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung sebelumnya telah mengajukan besaran bonus untuk peraih medali perak sebesar Rp150 juta dan Rp75 juta untuk peraih perunggu.

Sebanyak 122 atlet Lampung berhasil membawa pulang medali pada ajang PON kali ini, dengan rincian 28 medali emas, 18 medali perak, dan 76 medali perunggu.

Jika diakumulasikan, total dana bonus yang harus disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung berdasarkan janji Pj Gubernur dan usulan KONI mencapai sekitar Rp15 miliar, yang terdiri dari Rp6,6 miliar untuk medali emas, Rp2,7 miliar untuk medali perak, dan Rp5,7 miliar untuk medali perunggu.

Baca Juga :  JDIH DPRD Lampung Gelar FGD di Novotel

Pada 24 September 2024, Pj Gubernur Samsudin secara resmi membubarkan kontingen PON Lampung dalam sebuah acara di Gedung Mahan Agung.

Namun, para atlet harus bersabar untuk menerima bonus tersebut, karena dana bonus baru akan cair pada awal tahun 2025 setelah anggaran disetujui oleh DPRD Lampung.

“Bonus atlet paling cepat akan diberikan pada Januari 2025,” kata Samsudin kepada media.

Ia juga menjelaskan bahwa bonus senilai Rp300 juta untuk peraih medali emas telah menjadi acuan bagi beberapa provinsi lainnya.

Saat menghadiri sebuah acara di IKN, Samsudin mengungkapkan bahwa sejumlah Pj Gubernur dari provinsi lain bertanya kepadanya mengenai besaran ideal bonus bagi atlet PON, dan ia merekomendasikan angka Rp300 juta sebagai patokan.

Baca Juga :  Pra Popnas Zona II Solo: Lampung Raih 24 Medali dan Berada di Posisi Keempat

Walaupun bonus belum diterima, Samsudin memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh kontingen Lampung yang berhasil meraih prestasi di PON 2024, yang menurutnya mengalami peningkatan hingga 60 persen dibandingkan dengan PON sebelumnya di Papua.

“Pada PON 2021 di Papua, kita meraih 14 emas. Sedangkan kali ini di Aceh dan Sumatera Utara, kita mendapatkan 22 emas. Ini merupakan peningkatan yang luar biasa,” jelas Samsudin Selasa, (24/9/2024).

Ia menambahkan bahwa Lampung menduduki peringkat 10 pada PON 2021, yang disebutnya sebagai “10 Gemuk” karena banyaknya perolehan medali. Prestasi Lampung di PON 2024 disebut menjadi kebanggaan besar bagi seluruh masyarakat Lampung. (*)

Berita Terkait

Eks Pj Gubernur Lampung Samsudin Diperiksa Kejati, Bungkam soal Kasus yang Disidik
Harga Ubi Kayu Dipatok Rp1.350 per Kilo, Kementan Perketat Impor Tapioka dan Jagung
Selamat, Keano Husin Ukir Prestasi Tingkat Dunia
“Nasi Datang, Demo Jadi Tenang” Potret Gerakan Mahasiswa Era Delivery Order
POBSI CUP Lampung 2025 Resmi Bergulir, Dorong Biliar Masuk Ekstrakurikuler SMA di Lampung
Aktivis 98 Kecam Tindakan Represif Aparat dan Tuntut Keadilan atas Gugurnya Kawan Ojol Pejuang Demokrasi
Ratusan Mundur dari Sekolah Rakyat: Antara Idealisme Program dan Realitas Lapangan
Usai Klub Liga 1, Kini Lampung Punya Klub Liga 3 Nusantara Lampung FC
Berita ini 63 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 16:52 WIB

Harga Ubi Kayu Dipatok Rp1.350 per Kilo, Kementan Perketat Impor Tapioka dan Jagung

Minggu, 7 September 2025 - 16:15 WIB

Selamat, Keano Husin Ukir Prestasi Tingkat Dunia

Senin, 1 September 2025 - 21:10 WIB

“Nasi Datang, Demo Jadi Tenang” Potret Gerakan Mahasiswa Era Delivery Order

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 15:59 WIB

POBSI CUP Lampung 2025 Resmi Bergulir, Dorong Biliar Masuk Ekstrakurikuler SMA di Lampung

Jumat, 29 Agustus 2025 - 19:52 WIB

Aktivis 98 Kecam Tindakan Represif Aparat dan Tuntut Keadilan atas Gugurnya Kawan Ojol Pejuang Demokrasi

Berita Terbaru

Peristiwa

Lampung dan Jembatan Gantung yang Terlupakan

Minggu, 21 Sep 2025 - 08:07 WIB