Nasdem Lampung Tunggu Perintah DPP Terkait Pencalonan Herman HN di Pilgub 2024

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 25 Juli 2024 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DPW Partai Nasdem Provinsi Lampung masih menunggu perintah DPP terkait pencalonan Herman HN di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2024. Foto : Ist

DPW Partai Nasdem Provinsi Lampung masih menunggu perintah DPP terkait pencalonan Herman HN di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2024. Foto : Ist

Bandar Lampung (berandalappung.com) – DPW Partai Nasdem Provinsi Lampung masih menunggu perintah DPP terkait pencalonan Herman HN di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2024.

Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Nasdem Lampung, Rakhmat Husein DC mengatakan, bahwa keputusan terkait rekomendasi Pilkada merupakan kewenangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai.

“Kalau soal posisi partai Nasdem itu sama seperti rekomendasi kabupaten/kota, yang secara prinsip rekomendasi itu ditemtukan oleh DPP Nasmem,” ujar Husein, Kamis (25/7/2024).

“Jadi sejauh ini kita masih menunggu, biarkan DPP yang menentukan,” imbuhnya.

Husein mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus menjalin komunikasi untuk membangun koalisi dengan partai politik lain menuju Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.

Baca Juga :  Detik-detik Terakhir, Yanuar Daftar Sebagai Bacalon Wagub Lampung

Terlebih, Partai Nasdem yang memiliki 10 kursi legislatif Provinsi, masih membutuhkan setidaknya 7 Kursi untuk mencukupi ambang batas 20 persen agar dapat mengusung calon Gubernur.

“Fokusnya menghadapi Pilkada serentak, mencari wakil adalah pekerjaan yang harus dilakukan semua,” kata Husein

“Nasdem ini kursinya tidak cukup untuk perahu maka harus koalisi dengan partai lain,” tambahnya.

Disinggung soal PKB dan Gerindra yang terlihat telah membentuk poros koalisi, Husein menyebut itu merupakan hak masing-masing partai.

“Kalau soal partai lain membentuk poros atau membentuk koalisi, ya itu kan kembali kepada partai masing-masing,” kata dia.

“Kalau keinginan partai lain membangun koalisi dengan si A atau si B, partai Nasdem tidak bisa masuk ke sana,” jelasnya.

Baca Juga :  Bupati Pesawaran Ingatkan Bagi Seluruh Peserta Kampanye untuk Jaga Kondusifitas

Meski begitu, Husein mengapresiasi langkah partai politik yang telah menunjukkan tanda-tanda koalisi menuju Pilkada.

“Kita tentu menghormati dan mengapresiasi kepada teman-teman partai lain yang sudah menentukan sikap pada Pilgub 2024 ini,” ungkapnya.

Ditanya soal Rekomendasi Nasdem untuk Pilkada di tingkat Kabupaten/Kota, Husein menyebut bahwa DPP Nasdem telah memberikan rekomendasi kepada lima bakal calon Bupati dan Walikota di Lampung.

“Sejauh ini sudah ada lima rekomendasi, seperti di Bandar Lampung dapa pasangan Eva Dwiana-Dedi Amrullah, kemudian Lampung Timur ada Ela Siti Nuryamah,”

“Kemudian di Kabupaten Tanggamus ada Dewi Handajani, di Mesuji ada Elfianah, dan kota Metro rekomendasi itu untuk Wahdi,” tutupnya.

Berita Terkait

Cakra Surya Manggala Dukung Langkah Aktifis GERMASI, Desak Kejagung Tindak Tegas Dalang Perusakan TNBBS
Bawaslu Pesbar Sampaikan Rekomendasi Dalam PDPB Triwulan III Tahun 2025
80 Tahun PT KAI: Dari Rel Sejarah Menuju Transportasi Modern
Eks Pj Gubernur Lampung Samsudin Diperiksa Kejati, Bungkam soal Kasus yang Disidik
Harga Ubi Kayu Dipatok Rp1.350 per Kilo, Kementan Perketat Impor Tapioka dan Jagung
Sudin Raih Dukungan Mutlak Calon Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung
“Nasi Datang, Demo Jadi Tenang” Potret Gerakan Mahasiswa Era Delivery Order
Nasdem Nonaktifkan Sahroni dan Nafa Urbach
Berita ini 94 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:26 WIB

Cakra Surya Manggala Dukung Langkah Aktifis GERMASI, Desak Kejagung Tindak Tegas Dalang Perusakan TNBBS

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:53 WIB

Bawaslu Pesbar Sampaikan Rekomendasi Dalam PDPB Triwulan III Tahun 2025

Senin, 29 September 2025 - 15:38 WIB

80 Tahun PT KAI: Dari Rel Sejarah Menuju Transportasi Modern

Jumat, 19 September 2025 - 21:27 WIB

Eks Pj Gubernur Lampung Samsudin Diperiksa Kejati, Bungkam soal Kasus yang Disidik

Rabu, 10 September 2025 - 16:52 WIB

Harga Ubi Kayu Dipatok Rp1.350 per Kilo, Kementan Perketat Impor Tapioka dan Jagung

Berita Terbaru

Art - Edukasi

PKD Lampung Dimulai Hari Ini, Isbedy dan Dzafira Tampil Sabtu

Senin, 20 Okt 2025 - 20:01 WIB

Opini

Budiyono, Intelektual Organik dari Lampung

Senin, 20 Okt 2025 - 18:31 WIB

Hukum

PUTUSAN MK DAN SK DATIN LEGALISASI HALUS PERUSAKAN HUTAN

Sabtu, 18 Okt 2025 - 22:39 WIB

Pendidikan

Gubernur Mirza, Literasi Pondasi Kemajuan Peradaban Bangsa

Sabtu, 18 Okt 2025 - 22:31 WIB