Bandar Lampung (berandalampung.com) – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Rilau Bandar Lampung telah menyelesaikan perbaikan kebocoran pipa yang berdampak pada terhentinya aliran air di sejumlah kecamatan, termasuk Teluk Betung Barat, Teluk Betung Timur, Teluk Betung Selatan, Bumi Waras dan Panjang.
Kepala Bidang Humas PDAM Way Rilau Bandar Lampung, Apriansyah Gunawan, mengungkapkan bahwa kebocoran pipa terjadi selama dua minggu terakhir, menyebabkan gangguan distribusi air ke rumah-rumah warga di wilayah tersebut.
“Kemarin terjadi masalah pada pipa transmisi 400 mm di Jalan Basuki Rahmat, tepatnya di Simpang Talang, yang mengakibatkan kebocoran,” ujar Apriansyah Gunawan Selasa, (13/8/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Apriansyah, kebocoran tersebut menyebabkan aliran air terhenti ke beberapa wilayah, namun perbaikan kini telah selesai.
“Pendistribusian air sudah mencapai wilayah Panjang, dan pipa baru telah terpasang dengan baik, disertai dokumentasi di lapangan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Apriansyah menambahkan bahwa aliran air di seluruh titik yang terdampak kini telah kembali normal.
Atas nama PDAM Way Rilau Bandar Lampung, ia menyampaikan permohonan maaf kepada konsumen atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat terhentinya pasokan air, yang mengganggu kebutuhan sehari-hari warga.
“Ke depannya, kami mengimbau warga untuk lebih bijak dalam menggunakan air, terutama jika tidak memiliki tampungan air di rumah. Sebaiknya selalu ada stok air sebagai cadangan jika terjadi gangguan aliran,” pungkasnya.