Aliansi Lampung Menggugat Hentikan Aksi, Akan Demonstrasi Besar di 2 September 2024

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masa aksi demonstrasi berasal dari Aliansi Lampung Menggugat sementara menghentikan aksinya sekira Pukul 14.55 WIB. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Masa aksi demonstrasi berasal dari Aliansi Lampung Menggugat sementara menghentikan aksinya sekira Pukul 14.55 WIB. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Bandar Lampung (berandalappung.com) – Masa aksi demonstrasi berasal dari Aliansi Lampung Menggugat sementara menghentikan aksinya sekira Pukul 14.55 WIB.

Jendral lapangan Aliansi Lampung Menggugat, Novel menjelaskan, atas kesepakatan bersama dengan berbagai koordinator aksi, mereka sepakat

menghentikan demonstrasi lantaran kekhawatiran demo dipelintir oleh kepentingan terterntu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami bersama dengan berbagai koordinator lapangan sepakat agar aksi ini dihentikan,” ujarnya, Jum’at (23/8/2024).

Dirinya mengatakan, meskipun DPRD meminta kepada pihaknya untuk berdialog, mereka menolak tawaran tersebut.

“Setelah ini, kita akan kembali melakukank onsolidasi untuk menentukan langkah-langkah lanjutan,” ungkapnya.

Pihaknya akan kembali aksi mengeruduk DPRD Lamoung di tanggal 2 September mendatang, tepat di hari pelantikan Anggota DPRD periode 2024-2029.

Baca Juga :  Pilkada 2024 Lampung di Dominasi Wajah Perempuan

“Iya mungkin kita akan kembali melakukana ksi untuk menyampaikan aspirasi kepada DPRD yang baru,” tuturnya.

Sebelumnya, sekitar pukul 13.30 WIB terlihat Ketua DPRD Lampung MingrumGumay yang didampingi Wakil Ketua III Yozi Rizal terlihat turun kelapangan dan menemui massa aksi.

Ningrum Gumay berkesempatan menaiki podium dan menyampaikan kepada massa aksi bahwa pihaknya memperhatikan apa yang menjadi aspirasi para mahasiswa.

Namun lantaran ingin ditemui oleh semua Fraksi DPRD Lampung, massa aksi memaksa ingin masuk ke dalam kantor DPRD Lampung.

Massa alksi juga semakin terprovokasi lantaran ada satu orang yang diamankan hingga akhirnya massa aksi dan polisi terlibat saling dorong hingga massa aksi melempari botol minum hingga batu.

Baca Juga :  Gerindra Serahkan Surat Tugas Nanda Indira dan Antonius di Pilkada Pesawaran

Namun masa aksi dapat di lerai dengan cepat dan menghentikan lemparan batu dari masa aksi.

Empat tuntutan Aliansi Lampung Mengugat Tuntutan mereka di antaranya menuntut Presiden dan DPR RI menghentikan revisi UU Pilkada yang tidak pro-rakyat.

Serta mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menjalankan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

Kemudian, hapuskan semua kebijakan pemerintah yang merugikan rakyat dan boikot Pilkada 2024.

Berita Terkait

IJP Dari Masa Ke Masa, Siap Membangun Bersama Yay Gubernur
Andrew Kalaweit Dijuluki Tarzan Modern, Hidup Di Tengah Hutan Kalimantan
Salat Idulfitri Perdana Sebagai Gubernur, Mirza Akan Tunaikan Salat Ied di Lapangan Enggal
Kanwil Agama Lampung Salurkan Tunjangan Guru PAI
Gelombang Keseragaman Berita: Jurnalisme Digital di Persimpangan Jalan
Aktivis Germasi dan Lembaga Konservasi 21 Menduga Ada Oknum Pejabat Lambar Bermain
AMSI Lampung Hadiri HPN di Lampung Utara
Mobil Terseret Arus, Satu Orang Tewas
Berita ini 148 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 07:03 WIB

IJP Dari Masa Ke Masa, Siap Membangun Bersama Yay Gubernur

Senin, 31 Maret 2025 - 22:37 WIB

Andrew Kalaweit Dijuluki Tarzan Modern, Hidup Di Tengah Hutan Kalimantan

Minggu, 30 Maret 2025 - 20:44 WIB

Salat Idulfitri Perdana Sebagai Gubernur, Mirza Akan Tunaikan Salat Ied di Lapangan Enggal

Jumat, 28 Maret 2025 - 15:21 WIB

Kanwil Agama Lampung Salurkan Tunjangan Guru PAI

Rabu, 19 Maret 2025 - 19:26 WIB

Gelombang Keseragaman Berita: Jurnalisme Digital di Persimpangan Jalan

Berita Terbaru

Pemerintahan

Karena Libur, Harga LM Antam Turun Tipis

Jumat, 18 Apr 2025 - 13:45 WIB

Pemerintahan

Pemprov Lampung Luncurkan Sistem SP2D Online

Kamis, 17 Apr 2025 - 17:00 WIB

Hukum

Parosil Siap Turunkan Perambah Dari TNBBS

Kamis, 17 Apr 2025 - 08:34 WIB