Majelis 27an Kembali Digelar Usung Tema Menolak Kehilangan Bahasa

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 25 Mei 2024 - 14:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Segenap pelaku budaya di Lampung kembali mengadakan diskusi kebudayaan di gedung Graha Kemahasiswaan Unila dalam acara yang bertajuk “Majelis 27an”. Dok : Majelis 27an

Segenap pelaku budaya di Lampung kembali mengadakan diskusi kebudayaan di gedung Graha Kemahasiswaan Unila dalam acara yang bertajuk “Majelis 27an”. Dok : Majelis 27an

Bandar Lampung (berandalappung.com) – Segenap pelaku budaya di Lampung kembali mengadakan diskusi kebudayaan di gedung Graha Kemahasiswaan Unila dalam acara yang bertajuk “Majelis 27an”.

Acara yang digelar rutin setiap tanggal 27 tersebut akan mengangkat tema  “Menolak Kehilangan Bahasa”, Senin (27/5/24) malam.

Diskusi tersebut akan menghadirkan pembicara dari Kantor Bahasa Provinsi Lampung, Sustiyani, S.S., M. Hum., Penelaah Teknis Kebijakan serta Koordinator KKLP Molinbastra (Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesiaonal – Pemodernan dan Perlindungan Bahasa dan Sastra). Diskusi ini juga akan dimoderatori oleh Edi Siswanto, M.Pd., pemerhati budaya Lampung dan akademisi FKIP Unila.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Pelaksana Majelis 27an, Novian Pratama mengatakan, tema yang diangkat masih serupa dengan tema diskusi sebelumnya yakni menyoal “asumsi bahasa Lampung terancam punah”.

Baca Juga :  Eva Dwiana Dinilai Gagal Mengkolin Air, HMI Pertanian Unila Soroti Penanganan Banjir Bandar Lampung

“Isu ini memang sudah dibahas di diskusi bulan lalu. Pak Iqbal Hilal dan Bang Ari Pahala Hutabarat sudah memberi paparan yang lugas dan bersih tentang kondisi bahasa Lampung dari perspektif masing-masing. Dan dari diskusi kemarin itulah kita jadi makin paham kalau problem bahasa ini sangat mendesak dan butuh tindak lanjut lebih jauh,” ujarnya.

Novian juga menambahkan bahwa diskusi bulan lalu juga menjadi alasan menghadirkan pembicara dari perwakilan Kantor Bahasa Prov. Lampung di sesi diskusi mendatang.

“Salah satu point yang kita catat kemarin yakni semua pihak harus ambil andil dalam upaya revitalisasi bahasa Lampung. Dan ada satu pihak yang selalu kita sebut-sebut yakni pemerintah daerah, khususnya Kantor Bahasa,” imbuhnya.

Baca Juga :  Memperingati HUT RI Ke-78, Mukty Shoheh : Mari Bersatu Menjawab Bonus Demografi

Karena itu, di senin malam nanti akan duduk bersama Ibu Sustiyani membincang problem bahasa Lampung dalam perspektif Kantor Bahasa, program-program revitalisasi bahasa daerah yang sedang dan akan dilaksanakan, serta kemungkinan-kemungkinan aksi kolaboratif yang mungkin bisa dilakukan bersama budayawan.

“Kami selalu berupaya untuk memperbesar lingkaran ini, melibatkan lebih banyak pihak yang terlibat. Maka kami mengimbau teman-teman sekalian untuk datang dan bergabung di lingkaran ini. Gerakan ini semata-mata untuk kepentingan kita bersama, upaya kita membangun kebudayaan di Lampung menjadi lebih baik. Mari luangkan waktu untuk silaturahmi. Sampai jumpa di tanggal 27 nanti,” tutupnya.

Berita Terkait

RSUD Abdul Moeloek Terapkan Layanan Berbasis KTP, Tanpa Hambatan Status BPJS
Seberapa Kuat Pikiran Dapat Mengalahkan Perasaan
Siap Bawa Perubahan, Cholik Dermawan Dorong IJP Lampung Makin Kreatif dan Inovatif
Bayangan Maut Mengintai di Gubuk Lapuk Panaragan Kisah Pilu Minak Ibu
Lampung Raja Singkong Dengan Berbagai Manfaat
Fenomena Lebaran Dengan Pinjol dan Paylater
Bencana Ekologi Di TNBBS, Salah Siapa
Germasi Kasih Tanggapan Ke DR Yusdianto Terkait TNI Langgar HAM Di TNBBS LAMBAR
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 22:30 WIB

RSUD Abdul Moeloek Terapkan Layanan Berbasis KTP, Tanpa Hambatan Status BPJS

Jumat, 11 April 2025 - 16:16 WIB

Seberapa Kuat Pikiran Dapat Mengalahkan Perasaan

Kamis, 10 April 2025 - 05:45 WIB

Siap Bawa Perubahan, Cholik Dermawan Dorong IJP Lampung Makin Kreatif dan Inovatif

Minggu, 6 April 2025 - 16:55 WIB

Bayangan Maut Mengintai di Gubuk Lapuk Panaragan Kisah Pilu Minak Ibu

Jumat, 4 April 2025 - 15:35 WIB

Lampung Raja Singkong Dengan Berbagai Manfaat

Berita Terbaru

Pemerintahan

Gelar Rembuk Desa, Kemenko PKM Hadir di Lampung

Jumat, 11 Jul 2025 - 09:56 WIB