Nama Adi Erlansyah Muncul Tidak Melalui Aturan dan Mekanisme Partai Golkar

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 16 Maret 2024 - 08:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi.berandalappung.com/Wildanhanafi

Ilustrasi.berandalappung.com/Wildanhanafi

BERANDALAPPUNG.COM – Partai Golkar memunuculkan nama kandidat kuat calon kepala daerah, dan bupati, salah satunya mantan Pejabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah.


Wakil Ketua Partai Golkar Pringsewu Epandiantika mengatakan, perosoalan nama dia muncul setelah menjadi PJ Bupati Pringsewu.

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sampai detik ini Partai Golkar Pringsewu, belum pernah mengadakan mekanisme tentang acuan menjadi dasar pencalon Pilkada tersebut,”papar Epan ke beranaalappung.com. Sabtu, (16/3/2024). 

 

“Beberapa bulan yang lalu, sebelum Pemilu 2024 sudaha ada agenda nama-nama yang diajukan oleh DPD II dan DPD I ke DPP Pusat. Muncullah disitu nama pak Suherman sebagai calon Wakil Bupati Pringsewu dan bu Ririn Kuswantari sebagai calon Bupati Pringsewu,”tambahnya.

Baca Juga :  Ini Janji Arinal Djunaidi untuk Wartawan Terbaik saat Buka UKW PWI

 

Dan seterusnya Partai Golkar ini mempunyai mekanisme tersendiri untuk mengusung kandidat, dan Partai Golkar pun belum pernah membuka untuk pendaftaran calon untuk Pilkada dari Partai Golkar.

 

Menurut dia, persoalan ini patut dipertanyakan, karena Partai Golkar ini adalah Partai modern yang bekerja berdasarkan mekanisme dan aturan partai yang sudah ada.

 

“Karena kemarin munculnya nama Edi Erlansyah itu kemungkinkan akan berangkat memakai perahu Golkar di Pringsewu ini,”ujar Epan.

 

Ini yang menjadi pertanyaan di pengurus partai Golkar yang ada di Pringsewu, dalam hal ini kami pun selaku pengurus partai belum mengadakan rapat koordinasi terkait apa yang menjadi calon pilkada Bupati Pringsewu ini.

Baca Juga :  Pertama Kali Ke Pasar Natar Lampung,  Gibran : Perlu Revitalisasi

 

“Yang perlu kita garis bawahi adalah disitu muncul nama Ismet Roni sudah jelas dia sekertaris DPD Partai Golkar Lampung, wajar kalau dia diusung partai Golkar,”ucap dia.

 

Kedua adalah Yuhadi , dia sebagai Ketua DPD Kota Bandar Lampung, kemudian Azwar Hadi dia memang Pengurus Partai Golkar di Lampung Timur.

 

Ini ada muncul nama Adi Erlansyah, sekali lagi ini menjadi pertanyaan bagi kami di jajaran pengurus Partai Golkar Pringsewu.


“Beliau adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) aktif sehingga menjadi PJ Bupati Pringsewu, selesai menjadi PJ per 1 Maret Pensiun, Ini akan menimbulkan kontra di Pengurus Partai Golkar Pringsewu,”tukasnya,(Wifi). 

Berita Terkait

Lampung CSR Award 2025, Pemprov Dorong CSR Bangun Infrastruktur dan Pendidikan Vokasi
Pemprov Lampung Apresiasi Dedikasi ASN Melalui Program Tali Asih KORPRI
Wagub Jihan Nurlela Buka Perhelatan Gubernur Futsal Cup 2025
Pemprov Lampung Gandeng Alumni FEB Unila Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah
Gubernur Mirza Lantik 59 Pejabat Administrator di Lingkungan Pemprov Lampung
Langsung Bergerak, Pemprov Ajak Pengurus Baru HIPMI Majukan Daerah Menuju Indonesia Emas 2045
Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor, Dukung Pembangunan di Provinsi Lampung
Pemprov Lampung Gaspol Musim Tanam Kedua, Targetkan 3,5 Juta Ton Padi di 2025
Berita ini 174 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 21:29 WIB

Lampung CSR Award 2025, Pemprov Dorong CSR Bangun Infrastruktur dan Pendidikan Vokasi

Rabu, 30 April 2025 - 21:26 WIB

Pemprov Lampung Apresiasi Dedikasi ASN Melalui Program Tali Asih KORPRI

Senin, 28 April 2025 - 21:18 WIB

Wagub Jihan Nurlela Buka Perhelatan Gubernur Futsal Cup 2025

Sabtu, 26 April 2025 - 21:24 WIB

Pemprov Lampung Gandeng Alumni FEB Unila Perkuat Sinergi Pembangunan Daerah

Jumat, 25 April 2025 - 21:23 WIB

Gubernur Mirza Lantik 59 Pejabat Administrator di Lingkungan Pemprov Lampung

Berita Terbaru