Ikut Ekstrakulikuler Bela Diri, Pelajar SMK Kalirejo Tewas

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 6 Juni 2023 - 19:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERANDALAMPUNG.COM – Pelajar diduga tewas akibat kekerasan saat kegiatan ekstrakulikuler bela diri SMK AH Kalirejo, Kabupaten Lamteng. Korban mengalami gigi patah, wajah remuk, tubuh penuh lebam, serta keluar darah dari kemaluannya.

Keluarga korban, Muhammad Aqil (17), telah melaporkan dugaan terjadinya tindak kekerasan fisik kepada Polres Lamteng dengan Laporan Nomor : LP/B/167/V/2023/SPKT/POLRES LAMPUNG TENGAH/POLDA LAMPUNG tertanggal 31 Mei 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut anggota Persatuan Advocaten Indonesia (Persadin) Syech Hud Ismail, SH dari LBH PD 8 FKPPI Lampung Indonesia Lampung, sang pelajar, warga Gebang, Kabupaten Pesawaran, Provinsi tewas setelah latihan bela diri, paparnya ke Media Beranda Lampung, Selasa (6/6/2023).

Baca Juga :  PBHI Lampung Siap Menggugat UIN RIL, Terkait Pemecatan Mahasiswa

“Dia menyesalkan adanya dugaan pihak sekolah menutupi kejadian yang sebenarnya dan tak mengambil langkah untuk memastikan penyebab kematian sebenarnya sebagai pihak yang paling bertanggungjawab atas kegiatan ekstrakurikuler siswanya,”ujarnya.

Tindakan Kekerasan merupakan fenomena gunung es, hanya tampak yang di permukaan saja. Kasus kerap terjadi namun ditutupi atau tidak terekspose oleh media, dan Penyidik Polres Lampung Tengah harus segera bertindak cepat atas kejadian ini, merunut dari awal kronologis, seperti hasil diaganosa medis rumah sakit, karena informasi dr rumah sakit bahwa disebabkan virus.

Baca Juga :  Tekab 308 Sat Reskrim Polres Pesawaran, Berhasil Tangkap Pelaku Penipuan senilai 941 Juta

“Tetapi dilihat dari kondisi korban ada dugaan tindak kekerasan (gigi patah, luka lebam di beberapa bagian tubuh, keluar darah dari alat kelamin dll) apalagi Korban masih belum cakap (dewasa) atau dibawah umur, berikan hukuman yang setimpal kepada para pelaku, sebagaimana Pasal 80 Ayat 3 Jo Pasal 76C Undang Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 atau Peraturan lain yang lebih memberatkan para pelaku sehingga terasa adil terhadap keluarga korban dan membuktikan negara hadir dalam perkara ini,”tandasnya,(*).

Berita Terkait

Under The Eagle’s Shadow – Investigasi Greenpeace Temukan Indikasi Kerajaan Bayangan RGE yang Mengancam Hutan Indonesia
“Dibalik Tragedi Pembunuhan, Terungkap Ada Gudang BBM Ilegal di Belakang Rumah SI”
Darah Tumpah di Gunung Agung, Ketika Kritik Bansos Dibalas Tikaman, Lampung Tengah di Ambang Ledakan Sosial
Rumah Mantan Ketua Demokrat Lampung Dirampok
KKJ Laporkan Teror Terhadap Tempo ke Komnas HAM
Mantab, Ditres Narkoba Polda Lampung, Berhasil Gagalkan Penyelundupan 23 Kg Sabu.
Kapolda Lampung Tegaskan Revitalisasi Subdit Narkoba dan Penguatan Polwan dalam Kunjungan Kerja Komisi III DPR RI
Baku Tembak di Kedamaian, Polisi Lumpuhkan Satu dari Dua Pelaku Pencurian Motor
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 17:24 WIB

Under The Eagle’s Shadow – Investigasi Greenpeace Temukan Indikasi Kerajaan Bayangan RGE yang Mengancam Hutan Indonesia

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:05 WIB

“Dibalik Tragedi Pembunuhan, Terungkap Ada Gudang BBM Ilegal di Belakang Rumah SI”

Minggu, 18 Mei 2025 - 19:30 WIB

Darah Tumpah di Gunung Agung, Ketika Kritik Bansos Dibalas Tikaman, Lampung Tengah di Ambang Ledakan Sosial

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:18 WIB

Rumah Mantan Ketua Demokrat Lampung Dirampok

Selasa, 25 Maret 2025 - 04:48 WIB

KKJ Laporkan Teror Terhadap Tempo ke Komnas HAM

Berita Terbaru