Hangki Irawan Sebut Mahasiswa IPK Saja Tidak Cukup

- Jurnalis

Minggu, 9 Juni 2024 - 11:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Alumni Himaprotekta FP Unila Hengki Irawan, disaat memberikan materi kepada mahasiswa baru. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Alumni Himaprotekta FP Unila Hengki Irawan, disaat memberikan materi kepada mahasiswa baru. Foto : Wildanhanafi/berandalappung.com

Bandar Lampung (berandalappung.com) – Himpunan Mahasiswa Proteksi Tanaman (Himaprotekta) Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila) gelar acara Masa Bimbingan (Mabim) di Gedung G1. Pertanian Unila Minggu, (9/6/2024).

Selaku alumni Himaprotekta FP Unila Hengki Irawan mengatakan, mahasiswa yang di persiapkan adalah mentalnya.

“Sehingga ketika lulus kuliah sudah terbentuk untuk menghadapi kehidupan masyarakat luas,” kata Hengki Irawan dihadapan mahasiswa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hengki Irawan pun mengajak kepada mahasiswa Himaprotekta FP Unila untuk mengikuti organisasi kampus, baik Internal maupun Eksternal.

“Karena berorganisasi itu dapat membentuk karakter mahasiswa, banyak teman di luar kampus dan jejaring,” ajak Hengki kepada mahasiswa.

Baca Juga :  Penanaman Mangrove di Kawasan Pantai Lempasing, Solusi Keberlanjutan Ekosistem Pesisir

Hengki menyampaikan, ketika setelah lulus menjadi mahasiswa tidak sulit mencari kerja, karena sudah mempunyai jaringan disaat kuliah.

“Dirinya menilai, Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa hari ini lebih besar, dibandingkan dulu dirinya menjadi mahasiswa,” ujarnya.

“Saya mengajak kepada teman-teman mahasiswa tidak hanya dibesarkan IPK nya, tetapi jejaring, publick speaking harus di miliki mahasiswa,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Umum Himaprotekta FP Unila Marchellius mengatakan, mabim I ini untuk memberikan materi, memberikan manfaat bagi mahasiswa baru.

“Untuk membentuk jati diri sendiri, setelah lulus dari kampus Himaprotekta yang kita cintai ini,” ujar Marchellius.

Baca Juga :  Akademisi: Kartu UKW Kunci Profesionalisme Jurnalis

Marchellius pun mengutarakan bahwa, mahasiswa hari ini seharusnya lebih cekatan dan peduli kepada lingkungan sekitar.

“Mahasiswa itu kan sebagai sektor pengerak, mengasah softskill untuk menjewantahkan ke masyarakat,” tambahnya.

Marchellius menilai lingkungan kita hari ini tidak baik-baik saja, kita bisa mengurangi peptisida di sektor pertanian.

“Mengurangi asap kendaraan, asap pabrik dan sebagainya. Karena alam kita sekarang mulai terancam. Maka dari itu, mahasiswa harus memiliki peran untuk melestarikan alam Indonesia lebih asri,” tutupnya.

 

 

Berita Terkait

Hari ke-3 TMMD ke-124, Pembangunan MCK di Masjid Nurul Iman Terus Berjalan
Akses Makin Mudah, TMMD ke-124 Kodim 0422/LB Bangun Jalan di Pekon Pemerihan
Seberapa Kuat Pikiran Dapat Mengalahkan Perasaan
Siap Bawa Perubahan, Cholik Dermawan Dorong IJP Lampung Makin Kreatif dan Inovatif
Bayangan Maut Mengintai di Gubuk Lapuk Panaragan Kisah Pilu Minak Ibu
Lampung Raja Singkong Dengan Berbagai Manfaat
Fenomena Lebaran Dengan Pinjol dan Paylater
Bencana Ekologi Di TNBBS, Salah Siapa
Berita ini 63 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:33 WIB

Hari ke-3 TMMD ke-124, Pembangunan MCK di Masjid Nurul Iman Terus Berjalan

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:25 WIB

Akses Makin Mudah, TMMD ke-124 Kodim 0422/LB Bangun Jalan di Pekon Pemerihan

Jumat, 11 April 2025 - 16:16 WIB

Seberapa Kuat Pikiran Dapat Mengalahkan Perasaan

Kamis, 10 April 2025 - 05:45 WIB

Siap Bawa Perubahan, Cholik Dermawan Dorong IJP Lampung Makin Kreatif dan Inovatif

Minggu, 6 April 2025 - 16:55 WIB

Bayangan Maut Mengintai di Gubuk Lapuk Panaragan Kisah Pilu Minak Ibu

Berita Terbaru